Model
Pengambilan Keputusan
Model-model umum Pengambilan Keputusan :
• Relationalitas Keputusan
• Model-model perilaku pengambilan keputusan
• Relationalitas Keputusan
• Model-model perilaku pengambilan keputusan
Dua model proses
Pengambilan Keputusan menurut Fisher :
1. Model Preskriptif
Pemberian resep perbaikan, model ini menerangkan bagaimana kelompok seharusnya mengambil keputusan.
2 Model Deskriptif
Model ini menerangkan bagaimana kelompok mengambil keputusan tertentu. Model preskriptif berdasarkan pada proses yang ideal sedangkan model deskriptif berdasarkan pada realitas observasi
1. Model Preskriptif
Pemberian resep perbaikan, model ini menerangkan bagaimana kelompok seharusnya mengambil keputusan.
2 Model Deskriptif
Model ini menerangkan bagaimana kelompok mengambil keputusan tertentu. Model preskriptif berdasarkan pada proses yang ideal sedangkan model deskriptif berdasarkan pada realitas observasi
Teknik
Pengambilan Keputusan
Beberapa teknik pengambilan keputusan :
• Teknik-teknik Kreatif: Brainstorming & Synectics
• Teknik-teknik Partisipatif
• Teknik-teknik pengambilan keputusan Modern : Teknik Delphi, Teknik Kelompok Nominal
Contoh
Kasus :
kasus dalam sebuah perusahaan makanan yang mengalami kebangkrutan . di selidiki karena kebanyakan pekerja dan menurunya pemasukan dalam perusahaan tersebut . akhirnya pemimpin memutuskan untuk melaksanakan rapat terhadap beberapa bawahan untuk mengambil keputusan , akhirnya diputuskan untuk memecat beberapa karyawan , setelah itu melihat kinerja pekerja dalam seminggu dan dampak yang akan ditimbulkan setelah di pecat. Lalu langkah selanjutnya melakukan survey produk makanan apa yang sedang diminati para konsumen . dan akhirnya selama beberapa peningktan dalam 2 tahun
kasus dalam sebuah perusahaan makanan yang mengalami kebangkrutan . di selidiki karena kebanyakan pekerja dan menurunya pemasukan dalam perusahaan tersebut . akhirnya pemimpin memutuskan untuk melaksanakan rapat terhadap beberapa bawahan untuk mengambil keputusan , akhirnya diputuskan untuk memecat beberapa karyawan , setelah itu melihat kinerja pekerja dalam seminggu dan dampak yang akan ditimbulkan setelah di pecat. Lalu langkah selanjutnya melakukan survey produk makanan apa yang sedang diminati para konsumen . dan akhirnya selama beberapa peningktan dalam 2 tahun
Tipe-tipe proses
pengambilan keputusan
Pada dasarnya tipe-tipe pengambilan keputusan dapat dibedakan
menjadi dua hal, yaitu:
1. Keputusan
yang diprogramkan :
Keputusan yang
diprogramkan merupakan keputusan yang direncanakan sesuai dengan kebiasaan,
aturan, atau prosedur yang berlaku. Biasanya hasil atau dampak dari keputusan
ini tidak mengejutkan karena cenderung berulang-ulang dan lebih bersifat
rutinitas. Kehadiran keputusan ini sering dengan mudah dapat diantisipasi
sebelumnya oleh karyawan. Untuk lebih jelasnya dapat diberikan contoh dari tipe
keputusan ini: Kegiatan audit mutu internal, Rapat tinjauan manajemen,
Pemeliharaan rutin, Pemeliharaan suku cadang secara rutin, Mengikuti pelatihan
yang direncanakan.
2. Keputusan yang tidak diprogramkan :
Keputusan yang tidak
diprogramkan merupakan keputusan yang tidak direncanakan sebelumnya. Biasanya
berkenaan dengan masalah-masalah baru dan bersifat khusus. Dalam menangani tipe
keputusan ini, pimpinan cenderung menggunakan pertimbangan, intuisi, dan
kreativitas. Tipe keputusan ini relatif lebih sulit dibandingkan dengan
keputusan yang diprogramkan. Waktunya sering tidak bisa diduga, bersifat
darurat dan segera sehingga cukup menyulitkan pimpinan dalam mengambil
keputusan. Untuk lebih jelasnya dapat diberikan contoh dari tipe keputusan ini:
Keluhan dari pelanggan, Keterlambatan distribusi ke pelanggan, Kerusakan mesin
yang berakibat fatal, Pengunduran diri personel inti, Unjuk rasa dan pemogokan
karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
http://asrimawati.wordpress.com/2012/03/29/tugas-organisasi-dan-metode-proses-organisasi
http://yanhasiholan.wordpress.com/2010/12/22/proses-pengambilan-keputusan-pada-suatu-produk/
http://tkampus.blogspot.com/search?q=Proses+pembuatan+keputusan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar